- Pekerjaan pemeliharaan tak terjadwal pada jaringan pipa Nord Stream 1, yang membentang dari Rusia ke Jerman melalui Laut Baltik, memperdalam sengketa gas antara Rusia dan Uni Eropa.
- Aliran gas melalui pipa Nord Stream 1 akan dihentikan selama periode tiga hari dari 31 Agustus hingga 2 September.
- Holger Schmieding, kepala ekonom di Berenberg Bank, mengatakan pengumuman Gazprom merupakan upaya nyata untuk mengeksploitasi ketergantungan Eropa pada gas Rusia.

Media Italia mengutip evaluasi dan analisis Mekanisme Stabilitas Eropa, sebuah lembaga Uni Eropa, dan melaporkan bahwa jika Rusia menghentikan pasokan gas alam pada bulan Agustus, hal itu dapat menyebabkan habisnya cadangan gas alam di negara-negara zona euro pada akhir tahun, dan PDB Italia dan Jerman, dua negara yang paling berisiko, dapat meningkat atau menurun. Kerugian sebesar 2,5%.
Menurut analisis, penghentian pasokan gas alam Rusia dapat memicu penjatahan energi dan resesi ekonomi di negara-negara zona euro. Jika tidak ada tindakan yang diambil, PDB zona euro dapat turun hingga 1,7%; jika Uni Eropa mewajibkan negara-negara untuk mengurangi konsumsi gas alam mereka hingga 15%, PDB negara-negara zona euro dapat turun hingga 1,1%.
Waktu posting: 23-Agu-2022